Dua
pemain tunggal putri terpaksa terhenti di babak pertama India Open
Super Series 2016. Baik Linda Wenifanetri dan Maria Febe Kusumastuti
sama-sama tak bisa menaklukkan lawannya kali ini. Mereka pun harus
angkat koper lebih awal.
Febe
lebih dulu mengakhiri langkahnya setelah berhadapan dengan Porntip
Buranaprasertsuk, Thailand. Dalam 32 menit, Febe kalah 18-21 dan 7-21.
Dengan
Porntip, Febe sudah dua kali berhadapan sebelumnya. Febe menang di
pertemuan terakhir mereka pada Bitburger Open 2015, dengan skor 13-21,
21-19 dan 24-22. Sedangkan di pertemuan pertama, Febe kalah 21-23, 21-18
dan 18-21, pada Singapore Open Super Series 2010.
Setelah
itu, Linda juga terpaksa kalah dari Yui Hashimoto, Jepang. Linda
sebenarnya membuka peluang dengan menang di game pertama. Sayang, posisi
kemudian berbalik, Linda menelan kekalahan di dua game berikutnya. Ia
kalah dengan skor 21-18, 11-21 dan 20-22.
“Dia
lebih bisa nyolong poin saat reli-reli, dia mainnya juga nggak monoton.
Di game kedua saya banyak keikut mainnya jadi ketinggalan. Pas mau
ngejar lagi udah kejauhan jaraknya,” kata Linda mengenai lawannya.
“Kalau
lawan dia itu saya harus bisa nyepetin duluan, jangan sampai terbawa
dan dibalik nyepetin duluan sama lawan. Saya juga sempat terbawa main
satu-satu dulu kaya lawan,” tambahnya lagi.
Dengan demikian, habis sudah wakil Indonesia di nomor tunggal putri.
Berbeda
dengan hasil Linda dan Febe, tunggal putra Sony Dwi Kuncoro sukses
memetik kemenangan atas pemain tuan rumah, B. Sai Praneeth. Sony menang
dua game langsung 22-20 dan 21-13 dalam 44 menit.
source: Badmintonindonesia.org
0 Response to "Dua Tunggal Putri Terhenti Di Babak Pertama YONEX SUNRISE India Open 2016"
Posting Komentar